Morbidelli Performa Naik Turun Di MotoGP
Dulu Nyaris Juara Kini Merana Morbidelli
Di kutip dari Crash, Franco Morbidelli sempat tampil mengesankan di MotoGP 2020. Morbidelli mampu menyudahi musim sebagai runner up dengan lima podium dan tiga kali kemenangan. Padahal, kala itu, ia hanya membela tim satelit, bukan pabrikan.
Performa pebalap Yamaha asal Italia, Franco Morbidelli terus mengalami penurunan dari musim ke musim. Kini, jangankan meraih kemenangan, bersaing di urutan lima besar saja dia selalu kesulitan. Bahkan, kenyataan tersebut membuat dirinya dihujat para penggemar.
Penampilan impresif Morbidelli langsung mendapat sanjungan tinggi dari sejumlah pihak, termasuk mentornya sendiri, Valentino Rossi. Dia di gadang-gadang menjadi penerus The Doctor sebelum akhirnya Francesco Bagnaia merengkuh juara dunia di musim 2022.
Baca Juga: Reaksi Rider VR46 Dipaksa Pinda Ke Yamaha
Musim pertamanya bersama tim pabrikan di tutup dengan luka. Faktanya, Morbidelli hanya finis di peringkat ke-17 klasemen akhir. Buruknya lagi, dia melalui semusim penuh tanpa sekalipun pernah menang.
Pada musim 2021, Morbidelli resmi pindah ke tim pabrikan Yamaha untuk menggantikan tempat yang ditinggalkan Rossi. Mulanya, banyak yang menaruh harapan tinggi kepadanya. Namun, kenyataan berkata lain. Pebalap 27 tahun itu justru lebih sering jatuh dan cedera.
Puncak performa buruk Morbidelli terjadi di musim 2022 kemarin. Dia yang masih sering absen akibat cedera hanya finis di peringkat ke-19 klasemen akhir. Dia merasa, itu menjadi momen buruk yang sulit dilupakan.
“Musim lalu adalah tahun yang sulit. Tapi Yamaha dan seluruh jajaran tim masih tetap mendukung saya,” ujar Morbidelli, di kutip detikOto, Senin (5/12/2022).
Meski demikian, Franco mengaku telah menemukan letak kesalahannya di masa lalu. Dia yakin, musim depan penampilannya bisa lebih baik di bandingkan musim 2022 kemarin.
Morbidelli Sakit Hati Di hujat Fans
Meski penampilan buruknya bisa di maklumi Yamaha, namun para fans ternyata tak bisa menerimanya. Franco mengaku, ada sebagian penggemar yang tetap mendukungnya di masa-masa sulit, akan tetapi tak sedikit yang menghujat hingga melukai hatinya.
“Komentar baik dari penggemar membuatmu merasa baik saat di sampaikan secara positif. Tapi saat negatif, itu hanya melukai perasaan,” ungkapnya.
Franco mengaku selalu berusaha tak mendengar kritikan tersebut. Sebab, meski terkadang itu benar, namun perasaan sakit yang di terima justru berdampak buruk terhadap performanya di lintasan.
“Rasa sakit itu harus di singkirkan secepat mungkin. Meski mungkin sah dan terbukti benar, namun komentar negatif seperti itu menurut saya tidak terlalu penting,” kata dia.
2 Respon
… [Trackback]
[…] Find More on to that Topic: pakistanvisaonline.org/news/morbidelli-performa-naik-turun-di-motogp/ […]
… [Trackback]
[…] Find More on that Topic: pakistanvisaonline.org/news/morbidelli-performa-naik-turun-di-motogp/ […]